GAWAT! Kenapa PKH dan BPNT Tidak Cair? Oh Ternyata Ini

GAWAT! Kenapa PKH dan BPNT Tidak Cair? Oh Ternyata Ini

Cikupa.id - Kenapa PKH dan BPNT Tidak Cair? Ini banyak yang mengeluhkan hal demikian, lantas kenapa ini bisa? Sebelum anda menduga-duga alangkah baiknya simak dahulu penyebabnya yang mungkin bisa terjadi dibawah ini.

GAWAT! Kenapa PKH dan BPNT Tidak Cair? Oh Ternyata Ini

Penyaluran bansos PKH dan BPNT yang tertunda di beberapa wilayah menimbulkan pertanyaan dan kekhawatiran bagi para Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Artikel ini akan mengupas tuntas berbagai alasan yang menyebabkan keterlambatan pencairan bansos tersebut, berdasarkan informasi terbaru dan terkini. 

Namun, perlu diingat bahwa penyaluran bansos PKH dan BPNT dilakukan secara bertahap dan tidak serentak. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, mulai dari Proses verifikasi dan validasi data KPM, Ketersediaan anggaran, dan Proses pendistribusian bansos ke masing-masing KPM

Meski demikian, keterlambatan pencairan bansos PKH dan BPNT dapat menimbulkan berbagai dampak buruk bagi para KPM, seperti:

  • Kesulitan memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari
  • Meningkatnya angka kemiskinan
  • Tumbuhnya rasa kecewa dan ketidakpercayaan terhadap pemerintah

Oleh karena itu, penting bagi pemerintah untuk terus berupaya mempercepat penyaluran bansos PKH dan BPNT agar tepat sasaran dan tepat waktu. 

Mari kita simak lebih dalam apa saja faktor-faktor yang menyebabkan PKH dan BPNT tidak cair di beberapa wilayah, dan langkah-langkah apa yang dapat diambil oleh KPM untuk mengetahui status pencairan bansos mereka.

Syarat PKH dan BPNT Bisa Cair

  1. Data NIK Harus Padan/sama dengan Data Dukcapil
  2. Masih Mempunyai Komponen dalam Keluarga
  3. Data Valid dan Tidak Bermasalah
  4. Lolos Verifikasi Kelayakan
  5. Status SPM atau Perintah Membayar Sudah Tercapai

Itulah beberapa persyaratan yang bisa cair jika tidak terpenuhi nya salahsatunya bisa menyebabkan bantuan itu tidak bisa cair. 

Akan tetapi sebagian orang masih bertanya, Kenapa PKH dan BPNT Tidak Cair? Sehingga jangan terburu-buru menyalahkan pihak pemerintah baik itu desa maupun lainnya. Dengan adanya ini diharapkan setidaknya anda dapat mengecek terlebih dahulu syarat tadi. Akan tetapi, jika masih bingung inilah penjelasan nya dari tadi yang di utarakan, simak selengkapnya:

Data NIK Harus Padan dengan Data Dukcapil

Syarat kesatu ini sangat penting adalah data Nomor Induk Kependudukan (NIK) KPM harus padan dengan data Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil).

Jika data Anda belum padan, Kementerian Sosial tidak bisa memasukkan nama Anda sebagai calon penerima bantuan.

Masih Mempunyai Komponen dalam Keluarga

KPM yang masih memiliki komponen dalam keluarga, seperti anak sekolah, ibu hamil, balita, disabilitas berat, atau lansia, memenuhi syarat kedua.

Jika Anda masih memiliki salah satu dari komponen ini, Anda berada di posisi yang aman untuk menerima bantuan.

Data Valid dan Tidak Bermasalah

Pastikan data Anda, baik di rekening maupun di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), tidak mengalami anomali.

Validitas data sangat penting untuk memastikan kelancaran pencairan bantuan.

Lolos Verifikasi Kelayakan

KPM yang telah lolos verifikasi kelayakan yang dilakukan setiap bulannya oleh Kemensos melalui aplikasi e-PKH juga memenuhi syarat keempat. Verifikasi ini menentukan apakah Anda masih layak menerima bantuan sosial.

Jika Anda sudah dinyatakan layak, maka Anda berada di jalur yang benar untuk menerima bantuan.

Status SPM atau Perintah Membayar Sudah Tercapai

Syarat terakhir adalah status data KPM di aplikasi e-PKH sudah menunjukkan SPM (Surat Perintah Membayar) atau sudah ada perintah membayar dan cek rekening. Apabila status Anda sudah demikian, berarti bantuan Anda siap untuk dicairkan

Nah, itulah informasi pembahasan yang sering menjadi pertanyaan di warga tentang Kenapa PKH dan BPNT Tidak Cair? Semoga bermanfaat dan bisa sabar dan tidak selalu menyalahkan orang lain, cobalah introspeksi diri sendiri, barangkali hal ini adalah murni kesalahan sendiri. Tetap semangat dan terus berpikir positif.